BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pancasila selain sebagai dasar Negara, juga
merupakan pandangan hidup bangsa Indonesia. Sejarah telah mengungkapkan bahwa
pancasila adalah jiwa dari seluruh bangsa Indonesia yang mampu memberi kekuatan
hidup kepada bangsa Indonesia serta membimbingnya dalam mengejar kehidupan
lahir batin yang makin baik, di dalam masyarakat Indonesia yang adil dan
makmur.
Pancasila yang diterima dan ditetapkan sabagai
dasar Negara seperti yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 merupakan
kepribadian dan pandangan hidup bangsa. Pembelajaran pancasila menjadi sangat
penting, karena mengingat pancasila merupakan jiwa dari seluruh rakyat
Indonesia. Hal ini mengandung makna bahwa di dalam pancasila mengandung jiwa
yang luhur, nilai-nilai yang luhur dan sarat dengan ajaran moralitas.
Kadang kala nilai-nilai luhur yang ada dalam
pancasila yang merupakan penjelmaan dari seluruh bangsa Indonesia tidak
dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi diabaikan sehingga akibat dari
itu nilai-nila luhur tersebut dengan sendirinya akan hilang. Menyadari bahwa
untuk kelestarian nilai-nilai pancasila itu perlu diusahakan secara nyata dan
terus-menerus pengahayatan dan pengamalan nila-nilai luhur yang terkandung di
dalamnya, oleh sebab itu setiap warga Negara Indonesia, penyelenggara Negara,
serta lembaga kenegaraan dan lembaga kemasyarakatan baik di pusat maupun di
daerah harus sama-sama mengamalkan nilai-nilai pancasila demi kelestarianya.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pancasila
Sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia
1. Arti Pandangan Hidup Suatu Bangsa
Sejak tanggal 28 Oktober 1928 kita telah
menjadi satu bangsa, artinya satu kesatuan dari berbagai ragam latar belakang
sosial budaya, agama dan keturunan yang bertekad untuk membangun satu tatanan
hidup berbangsa dan bernegara.
Setiap bangsa mempunyasi cita-cita untuk masa
depan dan menghadapi masalah bersama dalam mencapai cita-cita bersama.
Cita-cita kita sebagai bangsa Indonesia tercantum dalam Pembukaan UUD 1945,
Pancasila. Seperti halnya keluarga, suatu bangsa yang bertekad mencapai
cita-cita bersama memerlukan suatu pandangan hidup. Tanpa pandangn hidup, suatu
bangsa akan terombang ambing. Dengan pandangan hidup suatu bangsa dapat
secara jelas mengetahui arah yang dicapai. Dengan pandangan hidup, suatu
bangsa akan : dengan mudah memandang persoalan-pesoalan yang dihadapi; dengan
mudah mencari pemecahan masalah-masalah yang dihadapi; memiliki pedoman dan
pegangan; dan membangun dirinya.
Pandangan hidup suatu bangsa adalah :
a. Cita-cita bangsa;
b. Pikiran-pikiran yang
mendalam;
c. Gagasan mengenai
wujud kehidupan yang lebih baik.
Jadi
pandangan hidup suatu bangsa adalah nilai-nilai
yang dimiliki bangsa itu dan diyakini kebenaranya, yang berdasarkan pengalaman
sejarah dan yang telah menimbulkan tekad pada bangsa itu untuk mewujudkanya
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Pandangan Hidup Bangsa
Indonesia
Dalam pandangan hidup terkandung konsep dasar
mengenai kehidupan yang dicita-citakan oleh sesuatu bangsa, terkandung pikiran
yang dianggap baik. Oleh karena itu pandangan hidup suatu bangsa merupakan
masalah yang sangat asasi bagi kekokohan dan kelestarian suatu bangsa.
Bangsa Indonesia lahir menurut cara dan jalan
yang ditempuhnya sendiri yang merupakan hasil antara proses sejarah di masa
lampau, tantangan perjuangan dan cita-cita hidup di masa yang akan datang, yang
secara keseluruhan membentuk kepribadianya sendiri. Oleh karena itu bangsa
Indonesia lahir dengan kepribadianya sendiri, yang bersamaan dengan lahirnya
bangsa dan Negara itu, kepribadian itu ditekankan sebagai pandangan hidup dan
dasar Negara Pancasila.
3.Fungsi
pokok pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
Sebagai pegangan hidup, pedoman hidup, dan petunjuk arah
bagi semua kegiatan hidup dan penghidupan bangsa Indonesia dalam berbagai aspek
kehidupan masyarakat dan bangsa Indonesia. Hal ini berarti semua sikap dan
prilaku setiap rakyat Indonesia harus dijiwai dan merupakan pancaran pengamalan
sila-sila pancasila.
4. Hakikat
pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
Semua sila dalam pancasila merupakan
pencerminan atau gambaran dari sikap dan cara pandang manusia . Indonesia
terhadap keagamaan (Ketuhanan Yang Maha Esa), terhadap sesama manusia
(Kemanusiaan yang adil dan beradab), terhadap bangsa dan negaranya (Persatuan
Indonesia), terhadap pemerintahan demokrasi (Kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan), dan terhadap
kepentingan bersama (Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia).
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penulisan makalah tentang
Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia, maka penulis dapat
menyimpulkan bahwa :
Pancasila merupakan rumusan dan pedoman
kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Apabila
nilai-nilai pancasila diamalkan oleh seluruh warga negara Indonesia maka tidak
mustahil cita-cita negara Indonesia yaitu mewujudkan masyarakat Indonesia yang
adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dapat terwujud.
B. Saran
Sehubungan dengan pentingnya pengamalan
butir-butir pancasila, maka penulis menyarankan kepada seluruh warga negara
Indonesia untuk mengamalkan nilai-nilai luhur pancasila mulai dari diri sendiri
dengan kesadaran dan keteladan yang mungkin akan dicontoh oleh orang lain dan menjadi
budaya yang positif bagi bangsa Indonesia serta mampu mewujudkan tujuan dan
cita-cita bangsa sesuai yang terkandung dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945
Nama : Laela Rahmawati
Nim : 15101040
Prodi : Manajemen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar