Nama : Firda Savira
NIM : 15101226
Jurusan:
Manajemen
PEMBAHASAN
PENGERTIAN BUDAYA DEMOKRASI
Pengertian budaya adalah keseluruhan hasil dari akal atau
pemikiran manusia yang berupa cipta, rasa, karsa dalam upaya memenuhi dan
mempertahankan hidupnya. Cipta, rasa, karsa itu dapat terwujud dalam segala
aspek kehidupan, baik ideologi, politik, ekonomi, sosial kemasyarakatan,
kepercayaan dan berbagai pranata sosial lainya.
Dalam hal ini sudah dibahas di atas tentang pengertian
budaya, yaitu merupakan pola sikap dan tingkah laku manusia dalam upaya
beradaptasi dengan lingkungannya guna mempertahankan eksistensinya sebagai
manusia. Sedangkan demokrasi berasal dari bahasa yunani, demos yang berarti
rakyat dan cratein yang berarti memerintah. Demokrasi berarti pemerintahan yang
diselenggarakan oleh rakyat, maksudnya sistem pemerintahan yang rakyat memegang
peranan yang menetukan, karena pemerintahan itu merupakan pemerintahan rakyat.
menurut Abraham Lincoln,menyatakan bahwa demokrasi adalah suatu pemerintahan
yang berasal darri rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. dalam negara
demokrasi, rakyat memiliki hak dan kewajiban yang sederajat dalam ikut serta
mengelola negara. Agar demokrasi bisa berjalan sebagaimana mestinya, setiap
warga negara harus mau dan mampu bekerjasama, saling menghargai, saling
mempercayai, toleransi, adanya solidaritas mengakui kesederajatan, mengakui
keanekaragaman dan bersedia mengadakan kompromi. Tanpa adanya sikap tersebut
demokrasi tidak ada artinya.
Sejalan
dengan pengertian tersebut budaya demokrasi dapat dipahami sebagai pola sikap
dan tingkah laku serta orientasi politik yang bersumber pada nilai-nilai
kerjasama saling menghargai, saling mempercayai, toleransi, adanya solidaritas
mengakui kesederajatan, mengakui keanekaragaman dan bersedia mengadakan
kompromi dalam mengelola pemerintahan negara guna mencapai tujuan negara yang
sudah ditetapkan bersama dalam Undang-Undang Dasar.
MACAM-MACAM
DEMOKRASI
Demokrasi
Berdasarkan Cara Penyaluran Pendapat Rakyat dibedakan : a). Demokrasi langsung
yaitu sistem demokrasi yang mengikutsertakan rakyat secara langsung dalam
pemerintahan. Demokrasi langsung dalam penyelenggaraan pemerintahan dapat
dilaksanakan jika jumlah penduduk relatif sedikit,wilayahnya btidak luas, dan
masalah yang dibicarakan masih sederhana. b). Demokrasi tak langsung (
demokrasi perwakilan) yaitu sistem demokrasi yang tidak mengikutsertakan rakyat
dalam pemerintahan secara langsung, melainkan melalui beberapa orang yang
dianggap dapat mewakili seluruh rakyat. c). Demokrasi perwakilan dengan sistem
referendum, yaitu gabungan antara demokrasi langsung dan demokrasi tak langsung
(demokrasi perwakilan). Rakyat memilih wakilnya untuk duduk di DPR, tetapi
kerjanya DPR dikontrol oleh rakyat dengan sistem referendum. Referendum adalah
pemungutan suara rakyat untuk mengetahui kehendaknya secara langsung.
Demokrasi
Berdasarkan Titik Berat Masalah Yang Diatur dibedakan : a). Demokrasi formal
yaitu demokrasi yang menitikberatkan persamaan bidang politik tanpa disertai
upaya untuk mengurangi atau menghilangkan kesenjangan dalam bidang ekonomi. b).
Demokrasi material yaitu demokrasi yang menitikberatkan persamaan dibidang
ekonomi, sedangkan persamaan kedudukan di bidang politik diabaikan. c).
Demokrasi gabungan yaitu demokrasi yang mengambil sisi baik dari demokrasi
formal dan demokrasi material untuk digabungkan.
Demokrasi
Berdasarkan Hubungan Antar Alat Kelengkapan Negara dibedakan : a). Demokrasi
perwakilan dengan sistem parlementer. b). Demokrasi perwakilan dengan sistem
pemisahan kekuasaan.
Demokrasi
Berdasarkan Paham atau Prinsip dibedakan: a). Demokrasi liberal, yaitu
demokrasi yang didasari dan dijiwai oleh paham yang menekankan pada kebebasan
individu dengan mengabaikan kepentingan umum. Demokrasi leberal disebut juga
demokrasi kapitalis, karena dalam pelaksanaan demokrasi kaum kapital selalu
menang karena pengaruh uang untuk mempengaruhi dan menguasai opini politik. b).
Demokrasi sosialis yaitu demokrasi yang didasari da dijiwai oleh paham
sosialis/komunis. c).Demokrasi pancasila yaitu demokrasi khas indonesia yang
bersumberkan pada tata nilai sosial budaya bangsa indonesia. Demokrasi pancasila
didasari dan dijiwai paham pancasila yang berasaskan musyawarah untuk mufakat.
KESIMPULAN
Demokratisasi
adalah suatu proses menuju terbentuknya sebuah demokrasi. Maksudnya adalah
terbentuknya negara yang demokratis dan sekaligus masyarakat yang demokratis.
Pembicaraan mengenai masyarakat madani atau civil society tidak bisa lepas dari
demokrasi dan demokratisasi. Untuk pertama kalinya istilah masyarakat madani
dimunculkan oleh seorang mantan wakil perdana menteri malaysia yakni Anwar
Ibrahim, bahwa masyarakat madani merupakan suatu sistem sosial yang subur
berdasarkan prinsip moral yang menjamin keseimbangan antara kebebasan individu
dengan kestabilan masyarakat. Inisiatif dari individu dan masyarakat berupa
pemikiran,seni, pelaksanaan pemerintah yang berdasarkan undang-undang dan bukan
nafsu atau keinginan individu.
Jadi disini
akan dibahas tentang budaya demokrasi untuk menuju masyarakat madani. Bisa
disimpulkan bahwa masyarakat madani adalah sebuah tatanan masyarakat sipil
(civil society) yang mandiri dan demokratis. Masyarakat madani lahir dari
proses penyemaian demokrasi, hubungan keduanya ibarat ikan dengan air.
SARAN
Dalam
mewujudkan pengembangan budaya demokrasi menuju masyarakat madani, dibutuhkan
peran yang aktif, salah satunya adalah kita sebagai mahasiswa mampu
mendemokrasikan seluruh lapisan masyarakat secara santun,dialogis dan
bermartabat. Seperti halnya sikap toleran yang ditunjukkan dengan sikap
menghargai perbedaan pendapat maupun pandangan, keyakinan dan tradisi orang
lain dengan kesadaran yang tinggi bahwa perbedaan merupakan suatu rahmat Tuhan yang
patut untuk disyukuri dan lain sebagainya yang bersifat baik atau positif.
Bisa juga
melalui proses pendidikan politik, yang diharapkan dalam tatanan masyarakat
lahir secara ekonomi dan politik mandiri. Kemandirian mereka pada akhirnya akan
melahirkan kelompok masyarakat madani yang mampu mengontrol hegemoni negara.
Mungkin masih banyak cara-cara ataupun strategi-strategi untuk mewujudkan
pengembangan budaya demokrasi menuju masyarakat madani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar